:: Pentingnya Fase Oral Dalam Pertumbuhan Anak ::

Kita tentu pernah melihat bayi yang berusia di bawah satu tahun sering memasukkan berbagai benda yang dilihatnya ke dalam mulut. Jangan salah lho, Sahabat FamilyGuide, itu bukan karena bayi tersebut lapar dan ingin mengunyah, melainkan ia tengah mengalami fase oral yang memang harus dilalui oleh semua bayi. 

Apa itu Fase Oral?
Fase oral merupakan tahap perkembangan area oromotor (otot yang berada di daerah mulut dan pencernaan). Fase ini akan berpengaruh pada perkembangan lain seperti berbicara dan makan pada anak. Fase oral lebih memusatkan stimulus di daerah mulut dan bibir, sehingga bayi akan berusaha memasukkan benda apa saja yang di pegangnya ke dalam mulut, karena mulut

dianggap sebagai pemuasan kebutuhannya (oral gratifi cation). Umumnya, fase ini akan berlangsung hingga bayi berusia sekitar 18 bulan. Namun dalam beberapa kasus, fase oral bisa berlanjut hingga usia balita, yang ditandai dengan mengisap jempol hingga usia 5 tahun. 

Apa Pentingnya Fase Oral pada Anak?
Fase oral tidak boleh dianggap sepele, karena menurut penelitian, di antaranya yang dilakukan oleh Moore JA, menyebutkan bahwa fase oral bisa membantu perkembangan keterampilan berbicara bayi di masa mendatang. Selain itu, dalam penelitian juga terlihat, bahwa anak dengan gerakan motorik oral yang buruk biasanya kemampuan berbahasanya tidak bagus. Penelitian menghubungkan kemampuan oral dan berbicara, di mana gerakan mulut saat berbicara menyerupai gerakan makan. Sedangkan penelitian dari Dworkin JP, menghubungkan kemampuan oral dengan gerakan berbicara secara cepat dan berulang. Makin sulit gerakan oral, maka semakin berhubungan dengan kemampuan bicara. Hal ini mungkin karena gerakan oral berulang, menyerupai suatu percakapan yang cepat. Hasil penelitian juga menemukan bahwa anak-anak yang memiliki kemampuan oral buruk sebelum usia 2 tahun, memiliki kemampuan bahasa yang buruk pula. Sementara anak-anak yang kemampuan motorik oralnya bagus, lebih lancar berbicara dan mampu bercakap-cakap dengan baik.

Memaksimalkan Fase Oral
Mengingat pentingnya fase oral dalam pertumbuhan anak (selain mempengaruhi keterampilan berbicara dan berbahasa, juga mempengaruhi kematangan otot di daerah rongga mulut), ada baiknya orangtua tidak memarahi atau melarang anaknya saat mereka memasukkan jari atau mainan ke dalam mulut. Karena bila melakukan hal tersebut, maka kemampuan oral anak menjadi tidak maksimal dan dapat mengakibatkan keterlambatan kemampuan bicara dan makan di masa mendatang.

Jaga Kebersihan Lantai 
Agar anak tidak memasukkan benda-benda berbahaya dan kotor ke dalam mulutnya, berikan Si Kecil mainan teether yang bisa dimainkan dengan cara digigit-gigit. Selain itu, jaga juga kebersihan rumah, terutama lantai. Karena di area inilah, benda-benda bertebaran untuk kemudian diambil bayi, dan masuk ke dalam mulut mungilnya. Tenang saja Sahabat FamilyGuide, kini sudah ada Mr. Muscle Pembersih Lantai Kamar Bayi dan Anak. Dengan Mr. Muscle pembersih Lantai Kamar dan Bayi, menjadikan lantai higienis, tanpa meninggalkan residu berbahaya. Formulanya sendiri mengandung bahan alami dari ekstrak tumbuhan, sehingga menjadikan lantai bersih higienis, tanpa meninggalkan residu berbahaya di lantai. Selain itu juga teruji secara klinis (dermatology tested) ramah terhadap kulit bayi dan anak. Dilengkapi juga dengan Tea Tree Oil sebagai anti septik alami yang memberikan wangi lembut khas bayi dan anak-anak yang pasti disukai ibu dan anak. Kini, lantai lebih terjamin kebersihannya.